Palangka Raya Inflasi 0,21 persen, Sampit 0,15 persen

Tanggal Rilis	:	1 November 2018
Ukuran File	:	0.16 MB

Abstraksi

Terjadi inflasi di Palangka Raya (0,21 persen) dan Sampit (0,15 persen). Kedua kota tersebut menempati peringkat ke 38 dan ke-47 kota inflasi tertinggi di tingkat nasional.

Inflasi di Palangka Raya terutama dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga pada kelompok sandang (0,98 persen) serta transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan (0,47 persen).

Inflasi di Sampit terutama dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau (0,53 persen) serta pendidikan, rekreasi dan olah raga (0,33 persen).

Berita Resmi Statistik Terkait

Oktober 2021 Palangka Raya Mengalami Inflasi 0,21% Dan Sampit Mengalami Inflasi 2,06%

November 2022 Palangka Raya Mengalami Inflasi Sebesar 0,21 Persen Dan Sampit Mengalami Inflasi Sebesar 0,08 Persen

Selama Agustus 2019, Terjadi Deflasi Di Palangka Raya (0,37%) Dan Sampit (0,15%).

Maret 2021, Inflasi Palangka Raya Sebesar 0,18 Persen Dan Inflasi Sampit Sebesar 0,04 Persen.

Palangka Raya Mengalami Inflasi Sebesar 0,11 Persen Dan Sampit Mengalami Inflasi Sebesar 0,11 Persen

Badan Pusat Statistik

Kabupaten Barito Timur

Palangka Raya Inflasi 0,21 persen, Sampit 0,15 persen